Entahlah..
yang jelas kembalinya dirimu di episode
hidupku, selalu membuatku bahagia.
meski kau sempat seperti ini dan seperti
itu..
meski kau sempat menjadi orang asing
bagiku..
meski aku sempat seperti ini dan seperti
itu karenamu,
bahkan sempat mencoba memulai dengan selainmu,
tapi entahlah..
rasa ini terhadapmu, tak pernah berubah..
dan sekembalinya dirimu, sudah pasti
menumbuhkan kembali harapan yang pernah kita andai-andaikan dahulu..
aku tak akan mempermasalahkan yang telah
berlalu, itu sudah aku anggap sebagai pelajaran, untuk menguatkanku..
Aku tak pernah mengira bisa menyayangimu sebesar dan seyakin ini.. aku tau ini tak mudah, bahkan aku dan kamu
tak pernah membayangkan sebelumnya. Tapi inilah takdir, ini garis kehidupanku yang telah ditulis sang
pencipta sehingga aku dan kamu bisa memiliki rasa sayang seindah dan seluar biasa
yang belum pernah aku rasakan.. Aku hanya ingin selalu bersamamu, aku hanya ingin kisah kita berujung bahagia. aku
tau sayang.. perjalanan kita mungkin tak akan semudah mereka, tak akan
semulus yang kita kira. tapi bukankah aku dan kamu memiliki keinginan
dan harapan yang sama "hidup bersama selamanya tanpa ada jarak antara
kita seperti saat ini". Tegaklah bersamaku, aku butuh yakinmu.. aku
butuh kamu untuk raih semua rencana-rencana yang telah kita rancang
bersama. Bukankah Tuhan kita tak pernah tidur, dan kita selalu percaya
bahwa DIA selalu mendengar doa-doa kita. Aku yakin, segala yang terasa sulit akan lebih mudah dihadapi jika kita bersama.
Bertahanlah demi kita..
sadarkah, aku dan kamu masih tetap bertahan meski
semuanya tidak mudah untuk kita lalui, terlebih dengan jarak yang begitu jauh membentang diantara kita. Ketika rindu perlahan
datang dan sedikit demi sedikit rindu
itu menjadi bukit. kata orang rindu itu akan sembuh dengan pertemuan, tapi nyatanya pertemuan itu tidak semudah yang kita bayangkan. Kita
berlindung pada rindu yang terus membanjiri dengan Doa.. iya, namamu
tak pernah alfa kusebut dalam setiap Doaku. Aku menghapus rinduku dengan mendokanmu agar semua tetap utuh
seperti apa yang aku harapkan, seperti harapan dan keinginan kita. Doa adalah
caraku memelukmu dari sini, Doa adalah caraku meyakinkan tuhan jika aku bahagia ketika bersamamu,
aku selalu yakin dan percaya tuhan mendengar doa ku..
Tuhan tau apa yang terbaik untuk kita..
tuhan tau alasan mengapa kita dipersatukan dengan hal yang tidak biasa seperti
ini. Tuhan begitu menguji kesabaran dan kesetiaan dalam kisah yang kita lalui
kali ini.
Saat-saat ini,
Bagiku melepas rindu dengan mendengar
suaramu saja sudah cukup, meski terkadang aku tersudut ketika ingin memelukmu dan sekedar duduk bersama saling melepas rindu, lagi dan lagi aku harus bersabar menunggu waktu pertemuan itu
datang. Tak akan pernah ada kata lelah untuk menunggumu, Aku akan selalu sabar untuk kamu dan untuk kita. Kesabaran ku adalah bentuk
pengakuanku jika memang kebagiaanku adalah kamu. Kesabaranku adalah bukti
ketulusan jika aku menyayangimu dan menginginkanmu. Kesabaranku adalah bukti kesetiaanku dalam menunggu hadirmu disampingku.
Setiap kata yang terucap darimu adalah
ketenangan dan kebahagiaan tersendiri untukku, bahkan sumber semangat bagiku.
Aku sadar.. Jalan kita masih panjang, banyak
aral dan liku yang harus kita lewati bersama. Hanya dengan bersamamu, aku bisa.
Hanya dengan bersamamu, aku kuat. Jalan yang kita lewati tak akan selamanya
lancar dan mulus, cobaan dan permasalahan pasti ada menjadi batu kerikil dalam
perjalanan kisah kita. Jika kita berdua mampu percaya dan menjaga keutuhan yang
telah kita bangun, semuanya akan baik-baik saja. Doa. iya.. hanya itu, hanya itu yang
kamu dan aku andalkan. Aku hanya membutuhkan kamu untuk menggenggam tanganku
lalu berjalan bersama mencari tujuan dari perjalanan panjang yang kita lalui..
tujuan yang menjadi mimpi kita berdua, adalah sama sama menjadi cinta
terakhir..
Dalam perjalanan hidupku, kamu adalah kisah yang tak
mungkin terlupakan, Cinta yang mungkin tidak akan pernah aku rasakan
lagi selain bersamamu.. hariku akan sepi jika tanpa tawamu,
Semangatku berkurang jika tanpa lirih suaramu. Aku bertahan atas keinginan dan
kepercayaan hatiku, aku bertahan karena aku ingin kamu menjadi tempat terakhir
dari perjalanan panjangku. Karena aku yakin kita bisa kita mampu melewati semua.
terimakasih untuk hadirmu kembali, untuk
semangatmu, untuk doamu untukku..
:)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar